Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Prosesi pernikahan adat melayu

Pernikahan adat selalu memberi kesan yang nggak terlupakan. Manis, khusyuk, dan memukau, Pernikahan merupakan suatu upacara penyatuan dua insan dalam sebuah ikatan yang diresmikan secara norma agama, adat, hukum, dan sosial. Adanya beragam suku bangsa, agama, budaya serta kelas sosial menimbulkan bervariasinya upacara pernikahan. Pernikahan merupakan fase penting dalam kehidupan yang dilalui manusia yang bernilai sakral. Oleh sebab itu, semua orang sangat memperhatikan dan memikirkan setiap proses-proses yang akan dilalui. 
Rangkaian kehidupan anak manusia tersangatlah panjangnya. Dimulai dari kandungan, lahir, masa bayi, masa kanak, masa remaja, masa dewasa, berumah tangga (berkeluarga) dan bermasyarakat. Kemudian tua, dan akhirnya kembali kepada Sang Pencipta. Begitupun juga dengan perjalanan perkawinan orang Melayu sebagaimana yang sudah tersusun turun-temurun dari dahulunya, ada beberapa tahap yg harus di jalani sebelum pernikahan

1.meyelidiki

Tahap yg pertama di lakukan oleh kelurga laki-laki menyelidiki terlebih dahulu gadis yg akan di nikahi. biasanya tahap ini dilakukan olah kerabat laki2 yg sebaya umur, dia harus bertamu kerumah si gadis tersebut memastikan apakah gadis tersebut baik akhlaknya.

2. meminang

Jika hasil merisik atau menyelidiki menunjukkan bahwa gadis yang diselidiki bertingkah laku baik, sehingga pantas untuk dijadikan sebagai seorang menantu. Maka pihak keluarga laki-laki memberitahukan dan membicarakannya dengan kerabat terdekat untuk menentukan waktu peminangan. Setelah ada kesepakatan tentang waktu atau hari peminangan. Maka pihak keluarga laki-laki akan datang kerumah perempuan dengan beberapa orang kerabat dekatnya untuk meminang gadis tersebut.

3. antar tanda

Jika peminangan disambut baik oleh pihak keluarga perempuan (disetujui), maka tahap berikutnya adalah mengantar tande. Kegiatan ini dilakukan hari ke 4 atau ke 5 dari peminangan. Sebagai persiapan, 2 atau 3 hari sebelumnya, keluarga pihak laki-laki akan mengundang kerabat, tetangga dan handai taulan terdekat untuk diikutsertakan dalam acara tersebut. Acara mengantar tande ini biasanya dipimpin oleh orang yang dalam peminangan menjadi ketua rombongan.
Orang tersebut dipilih karena dinilai mempunyai persyaratan yang pas, yaitu pintar berpantun, mempunyai selera humor yang tinggi, luas pergaulannya, dan tahu persis tentang adat perkawinan. Dalam hal ini orang tersebut sekaligus sebagai wakil pihak keluarga laki-laki. Adapun perlengkapan yang perlu dipersiapkan dalam kegiatan ini adalah: (1) tepak sirih, (2) bunga rampai, (3) cincin, dan (4) barang pengiring. Tepak sirih berisi: sebuah pinang yang telah dikupas kulitnya, kapur-sirih dan gambir, tembakau, daun sirih, dan kacip. Biasanya rombongan ini khusus rombongan wanita atau perempuan.
Setelah antar tanda dilanjutkan dengan hantar kain kelambu rombongan ini khusus bapak2 atau laki2 semua. Yang harus di bawa rombongan laki2 ini adalah kain kelambu,penjahit sama benang yang udh di jadikan satu bungus.
Pada malam harinya lanjut rapat wari dimana rapat ini menentukan hari dan tanggal pernikahan dilaksanakan, dan membagi tugas pada saat pernikahan berlangsung, misalkan untuk keamanan, menjaga undangan, menjaga makanan, dan lainnya. rapat ini tidak hanya bapak2 saja yang hadir, remaja juga ikut serta dalam rapat ini untuk menjadi panitia saat pernikahan.
4. malam bainai

Malam bainai dilakukan oleh calon pengantin laki2 sama calon pengantin perempuan, dimana kedua catin memasang inai ditangan dan di kaki, inai diukir sama orang yg udah ahlinya.

5 menggantung

Setelah tanggal dan hari pernikahan ditentukan, maka remaja2nya mulai menggantung yg ikut serta biasanya laki-laki dan perempuan. Kegiatan ini dilakukan untuk menghias dan membersihkan rumah untuk acara pernikahan, ada semacam tabir yg digantung dan menghias langit-langit dari kertas krip, mengganti tempat tidur baru, memasang pelaminan,serta perlengkapan lainnya.

5. akad nikah

Puncak dari semua prosesi ini adalah akad nikah. Akad nikah fungsinya sebagai penentu sah atau tidaknya pernikahan menurut islam.

6. khatam quran

Biasanya khatam quran dilakukan sebelum akad dan pada malam hari,kalau ditempat kami agak unik dan berbeda. Kami melakukan khatam quran setelah akad. misalkan hari ini akad nikah besok pagi lanjut khatam quran dan siangnya baru resepsi.

baca juga :

Nah itulah beberapa prosesi pernikahan adat melayu, prosesnya saja penuh makna apalagi saat hari pernikahan.

Post a Comment for "Prosesi pernikahan adat melayu"